Kasdam Hasanuddin Buka RAT ke-52 Puskop Kartika Hasanuddin

Makassar - Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Amping Bujasar Tangdilintin, S.Sos., M.Si., membuka secara resmi Rapat Tahunan Anggota (RAT) ke-52 Puskop Kartika Hasanuddin dan tutup buku tahun 2021, bertempat di Makodim 1408/BS Jl. Lanto Dg Pasewang Makassar, Kamis (20/01/2022).

Turut hadir Aspers Kolonel Inf Aji Mimbarno, S.AP, Kepuskop Kartika Hasanuddin Kolonel Inf Hery Setyono, Dandim 1408/BS, Ketua Depkopinwil Propinsi Sulsel Drs. H. Aldin Bulen, S.H, Sekdis Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Meyke NS, S.T., M.Si.

Baca juga: Plt Gubernur Sulsel Sampaikan 4 Aturan 2021, Salah Satunya Perayaan Tahun Baru Dilarang di Beberapa Tempat

Kasdam dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ini karena esensinya sangat penting sebagai wahana untuk mengevaluasi pelaksanaan program di tahun yang lalu.

"Kegiatan ini merupakan rapat tertinggi untuk mengesahkan rencana kerja, serta anggaran pendapatan dan belanja sekaligus laporan pertanggungjawaban pengurus guna menindaklanjuti berbagai laporan hasil pemeriksaan pengawas yang dilakukan selama ini, " Tuturnya.

Baca juga: Bupati Pangkep Muhammad Yusran Saksi Pelantikan Pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Pangkep

"Oleh karena itu saya ingatkan pula kepada peserta RAT, bahwa forum ini akan menjadi titik kemajuan Puskop Kartika Hasanuddin ke depan, karena segala keputusan yang dihasilkan akan menjadi pijakan bagi pihak pengelola dalam menjalankan usaha secara mandiri dengan selalu mengikuti perkembangan dunia usaha, " Tambahnya.

Baca juga: Kembangkan Pasar dan Atasi Premanisme, Wali Kota Parepare,Tunjuk Prasetyo Kepala Dinas Perdagangan

Di tempat yang sama Ketua Dekopinwil Propinsi Sulsel, mengatakan bahwa di mana koperasi yang sehat adalah koperasi yang mampu memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan bagi anggotanya.

"Tuntutan kerja keras dan profesional dalam pengelolaannya sangat penting dalam usaha sebuah koperasi, " Ungkapnya.

Baca juga: Tony Rosyid: Jika Jakarta Bebas Banjir, Apakah Ibu Kota akan Tetap Pindah?

"Di mana harus ada kerjasama yang harus melibatkan segala unsur untuk mengawasi, seperti Inspektorat, Hukum, Personel dan Keuangan sesuai dengan tingkatannya, " tutupnya.